Serial TRIO Journal : Petualangan di Negeri Huruf dan Kata
Bertualang pada dasarnya merupakan salah satu kegiatan yang disukai oleh siapapun yang terbiasa dengan kebebasan berekspresi.
Hahaha... bukan pembenaran diri lho... berawal dari situlah kemudian aq ingin menuliskan sebuah buku fiksi berbalut nonfiksi (hadeh... aphaan tuch ya)... tentang petualangan unik 3 orang kakak beradik yang menyukai dunia menulis dan membaca.
Aha, aq pikir.... pikir.... apha ya yg cocok kemudian kutuliskan saja petulangan tentang Penulis cilik menjelajah dunia imajinasi mereka sendiri.
Ceritanya memang terkesan kekanak-kanakan bagi kawan-kawan yang suka dengan novel-novel atau buku-buku serius. Tapi sesekali bolehlah ntar baca buku yang lebih fresh... dan menghibur ya...
CLING....!!!
Berikut sinopsis globalnya kawan :
Hahaha... bukan pembenaran diri lho... berawal dari situlah kemudian aq ingin menuliskan sebuah buku fiksi berbalut nonfiksi (hadeh... aphaan tuch ya)... tentang petualangan unik 3 orang kakak beradik yang menyukai dunia menulis dan membaca.
Aha, aq pikir.... pikir.... apha ya yg cocok kemudian kutuliskan saja petulangan tentang Penulis cilik menjelajah dunia imajinasi mereka sendiri.
Ceritanya memang terkesan kekanak-kanakan bagi kawan-kawan yang suka dengan novel-novel atau buku-buku serius. Tapi sesekali bolehlah ntar baca buku yang lebih fresh... dan menghibur ya...
CLING....!!!
Berikut sinopsis globalnya kawan :
Sinopsis Serial Trio Journal
Petualangan Imajinasi Penuh Karya
B B B
Menjadi
petualang memang sungguh mengasyikkan, apalagi tempat yang dituju merupakan
tempat yang baru untuk dikunjungi. Sebuah pengalaman yang tak akan pernah
dilupakan bahkan bisa disebut pengalaman terbaik. Begitu pula pengalaman hebat
yang dilalui oleh ketiga kawan kita ini. Mereka adalah tiga bersaudara yang
gemar sekali membaca. Namanya Joe
(10 tahun), Rina (9 tahun) dan adik
kecilnya Haikal (8 tahun). Berbagai
macam buku mereka sukai. Mulai dari buku tentang ilmu pengetahuan maupun
karya-karya fiksi. Namun mereka sangat sedih karena tidak banyak teman-temannya
di sekolah yang juga suka membaca. Ternyata membaca belum menjadi salah satu
hobby atau kecintaan anak-anak zaman sekarang.
Suatu
ketika mereka membayangkan akan berada di sebuah negeri yang semuanya suka
membaca ataupun menulis. Mungkin sebuah tempat yang sangat suka sekali dengan
keberadaan buku. Tiba-tiba mereka bertiga mendapati sebuah pintu aneh yang
berada di dalam gudang sekolah mereka. Heran menyelimuti pikiran sebab selama
ini tak menyadari keberadaan pintu aneh tersebut. Mereka bertiga mencoba untuk
membuka paksa pintu tersebut. Alhasil nihil. Kemudian Joe mencermati lubang
kunci pada pintu tersebut. Sekali lagi aneh bentuknya. Ia teringat pada
balpoint yang ia temukan beberapa hari kemarin tapi berbentuk kunci. Persis
seperti lubang kunci pada pintu tersebut. Joe meminta kedua adiknya menunggu di
tempat ia bermaksud untuk mengambil balpoint berbentuk kunci tersebut.
Kuncinya
pas.... pas sekali. Ceklek... lalu pintu itu terbuka. Cahaya putih terang
sekali seperti menabrak ketiga anak tersebut. Mereka menutup wajah dengan kedua
tangannya. Syuuut.... tiba-tiba cahaya itu redup, barulah mereka membuka kedua
matanya. Jreng... mereka berada di sebuah tempat yang asing. “Negeri Huruf dan Kata” adalah julukan
untuk tempat yang saat ini mereka datangi itu kata penduduk yang kebetulan
lewat. Mereka bengong. Mau kembali ke gudang sekolah lagi ternyata pintu yang
dilewati tadi menghilang alias tidak ada. Inilah awal petualangan Trio Journal
di negeri Huruf dan Kata.
Raddy Ibnu Jihad |
Penulis
Raddy
Ibnu Jihad
Komentar
Posting Komentar